Manfaat Seledri Bagi Kesehatan

Nama ilmiah

Seledri merupakan tanaman dengan klasifikasi yaitu:

Kingdom: Plantae
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi: Angiospermae
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Apiales
Famili : Apiaceae
Genus : Apium
Spesies : Apium graveolens L.

Deskripsi tanaman

Seledri (Apium graveolens L.) adalah sayuran daun dan tumbuhan obat yang biasa digunakan sebagai bumbu masakan. Beberapa negara termasuk Jepang, Cina dan Korea mempergunakan bagian tangkai daun sebagai bahan makanan. Di Indonesia tumbuhan ini diperkenalkan oleh penjajah Belanda dan digunakan daunnya untuk menyedapkan sup atau sebagai lalap. Penggunaan seledri paling lengkap adalah di Eropa: daun, tangkai daun, buah, dan umbinya semua dimanfaatkan. Tanaman seledri merupakan tanaman dikotil (berkeping dua) dan merupakan tanaman yang berbentuk rumput atau semak. Tanaman seledri tidak bercabang. Susunannya terdiri dari daun, tangkai daun, batang dan akar.

Tanaman seledri ini memiliki umur kurang lebih dua tahun rata-rata daun berpangkal pada batang, bertangkai, buahna bulat dan berbiji hitam. Tumbuhan seledri memiliki tinggi kurang lebih 2 kaki dan hidup di daerah yang basah. Tanaman seledri biasanya hidup di daerah tanah yang subur, gembur, banyak mengandung humus dan bahan organik, tata udara dan tanah yang baik serta ph Antara 5,5-6,5.

Manfaat seledri

Tanaman seledri merupakan jenis sayuran yang kaya akan manfaat. Tanaman seledri mengandung nutrisi yaitu air, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, dan kandungan nutrisi lainnya. Tanaman ini banyak digunakan sebagai bahan masakan. Adapun beberapa manfaat tanaman seledri adalah sebagai berikut.

  1. Menurunkan kadar kolesterol darah. Seledri tidak hanya mampu menurunkan kolesterol, namun juga trigliserida dalam darah. Sehingga, dapat mengurangi resiko penyakit jantung maupun stroke.
  2. Membantu menurunkan tekanan darah. Seledri juga merupakan tanaman yang kaya serat. Bahan makanan yang mengandung banyak serat dapat membantu menurunkan tekanan darah.
  3. Mencegah peradangan. Seledri dapat mencegah peradangan karena mengandung apigenin. Apigenin ini berpotensi mengurangi terjadinya inflamsi atau peradangan, dan sekaligus dapat mengembalikan keseimbangan imun.
  4. Menjaga Kesehatan organ hati. Kandungan methanol dari biji seledri dapat melindungi hati dari kerusakan. Pada daun seledri juga mengandung antioksidan yang dapat digunakan untuk mencegah berbagai masalah liver.
  5. Mencegah dehidrasi. Seledri merupakan tanaman dengan kandungan air yang sangat tinggi, Mengonsumsi sayuran ini dapat membantu memenuhi cairan tubuh harian. Cara mengonsumsi seledri dapat dimakan mentah ataupun dihidangkan dalam soup.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *